Aspirasi Prabowo Hatta; harapan sederhana putra-putri (terbaik) Indonesia

Adalah catatan sederhana, saya sampaikan di sini sebagai sarana silaturrahim saja. Baik terhadap kawan ataupun lawan cendekia, pemikir atau politisi sekalipun. Meski sebenarnya saya tidak begitu fokus dalam mengikuti atau bersinggungan langsung dengan politik, namun sebagai warga negara, saya menyadari bahwa saya harus (berhak) berpartisipasi dalam perhelatan elit di negeri ini.

Bagi saya, bapak Prabowo Subianto bersama bapak Hatta Rajasa (pasangan nomor satu) dan bapak Joko Widodo bersama bapak Jusuf Kalla (pasangan nomor dua) adalah sama-sama baik, tentu hal ini bila kita menyoroti sosok beliau masing-masing dari perspektif yang positif. Namun perlu kita sadari, bahwa di dunia ini tidak ada yang sempurna. Untuk itulah mari kita mengenali sosok beliau semua dengan perspektif yang lebih kreatif dan cerdas.

Sebelum saya melanjutkan lebih jauh, perlu ditegaskan bahwa saya  mengajak pembaca untuk mengenali sosok diatas dengan perspektif kreatif dan cerdas, bukan perspektif negatif. Saya sampaikan ini agar tidak terjadi kesalahpahaman karena pada kalimat sebelumnya saya mengatakan ‘perspektif yang positif’.

Setelah itu, mari kita pahami bagaimana berspektif kreatif dan cerdas itu? Untuk lebih mudahnya kita pilah saja antara kreatif dan cerdas. Kita sudah faham kreatif itu apa dan bagaimana, sederhananya begini, kreatif itu berbeda dari yang lain namun tetap bisa diterima oleh pihak manapun. Tidak seperti yang telah kita baca di berbagai media akhir-akhir ini, yang kebanyakan isi pemberitaannya lebih pada unsur ‘Black Campaigndan hal itu tentu saja tidak kreatif bagi saya sebab masih menimbulkan kontroversi di berbagai kalangan.

Selanjutnya, apa yang dinamakan cerdas? Secara umum, saya yakin mayoritas pembaca sudah memahami hal ini, yang menurut saya sederhananya cerdas itu begini, dikatakan cerdas apabila tidak pernah menyesali tindakan dan kebijakan yang telah dilakukan sebelumnya. Yah, seperti itulah kira-kira.

Baiklah, kita lanjutkan masalah perhelatan elit di negeri ini, kompetisi paling bergengsi se-tanah air yang diikuti (didukung) oleh berbagai macam kalangan partisipan, baik secara aktif maupun tidak serta secara langsung ataupun sebaliknya. Sebagai bagian dari penduduk bangsa, tentu saya punya pilihan atas pasangan sosok tersebut diatas. Hal ini saya sudah pikirkan dan ikhtiari secara cermat dan cerdas tentunya.

Sekali lagi saya katakan bahwa pasagan nomor satu dan pasangan nomor dua itu sama-sama baik, namun sebagai realitas berwarga negara saya tetaplah memilih dan mendukung pasangan nomor satu dengan nama pasangan bapak Prabowo Subianto bersama bapak Hatta Rajasa.

Hal ini saya ikhtiari dengan keyakinan atas kebenaran berdasarkan pemikiran, analisa serta dari berbagai sumber literatur tentang semua sosok pasangan capres dan cawapres di atas. Oleh karena itu, berhaklah kiranya saya menyampaikan alasan kenapa pasangan nomor satu itu lebih pantas untuk dipilih dan menjadi presiden RI yang akan datang.

Pertama; kemantapan hati nurani. Sebelum saya banyak membaca berbagai literatur mengenai sosok yang dimaksud, sekaligus tentang berbagai pemberitaan dari berbagai kenyataan politik saat ini. Hati nurani saya sudah lebih yakin dan mantap kepada bapak Prabowo Subianto, serta percaya kepada beliau untuk memimpin bangsa ini sejak pertama kali saya mengetahui keberadaan partai gerindra (insya’Allah 2009 waktu itu). Perlu saya sampaikan sekali lagi bahwa saya bukanlah orang politik, namun bila saya harus memilih, maka bapak Prabowo Subianto lah pilihan tepat menurut saya.

Mengapa saya berani menyampaikan aspirasi ini dengan berdasarkan ‘kemantapan hati nurani’? Saya berpemahaman, hati itu adalah tempat yang mulia. Di dalamnya terdapat iman bagi setiap ummat beragama, apapun agamanya. Beda dengan otak yang didalamnya ada akal pikiran, dimana tidak jarang terjadi akal pikiran ini didominasi oleh hawa nafsu yang sudah jelas dan pasti hawa nafsu itu merupakan aroma dan semerbak tipu muslihat syetan dan iblis. Sederhananya begini, hati nurani itu selalu positif, tapi akal pikiran masih berpotensi negatif. Oleh sebab itulah saya selalu mengikuti apa kata hati nurani saya, karena saya yakin dalam hati itu ada (kebenaran) Tuhan yang berupa iman, yang senantiasa menuntun saya untuk menentukan tindakan, kebijakan dan pilihan yang tepat.

Kedua; pasangan ideal. Bapak Probowo Subianto bersama bapak Hatta Rajasa lebih pantas dikatakan pasangan ideal untuk presiden dan wakil presiden. Diibaratka sebuah logo instansi, yang setiap gurat pada logo itu memiliki makna filosofi, demikian jualah sosok pasangan nomor satu ini. Kita lihat bapak Prabowo Subianto lebih tinggi dari pada bapak Hatta Rajasa hal ini menandakan kedudukannya memang lebih tinggi. Selain itu bapak Prabowo Subianto lebih berisi (gemuk) dari pada bapak Hatta Rajasa yang hal ini menandakan orientasi tanggung jawabnya juga lebih besar. Ini sebagai gambaran saja, dan itu sebatas falsafah penampilan beliau saja, namun maksud dari ‘pasangan ideal’nya bapak Prabowo bersama bapak Hatta disini kami lebih tekankan pada substansi dari pribadi beliau berdua. Dimana pak prabowo yang telah dikenal tegas, pemberani dan berwibawa (insya’Allah) akan menjadikan bangsa ini lebih bermartabat dengan kharisma yang harum semerbaknya. Beliau tidak hanya tegas dan pemberani saja, namun beliau juga termasuk pribadi yang pandai dalam berbagai hal dan persoalan yang bagi kami hal tersebut menjadi syarat mutlak bagi seseorang untuk menjadi presiden RI.

Adapun kepandaian yang beliau miliki diantaranya:

  1. Prajurit terbaik pada waktu itu, terbukti beliau dijadikan pimpinan pasukan khusus dan tentunya untuk mengemban tugas khusus dari negara atau dari atasan beliau waktu itu serta membutuhkan kepandaian khusus pastinya. Sebagai prajurit, beliau sudah pasti berkepribadian tegas dan kuat. Insya’Allah tidak akan pernah goyah dan gundah dengan terpaan arus perusak yang hal itu sudah pasti akan muncul di tengah kepemimpinannya.
  2. Pandai bahasa inggris, telah terbukti beliau dapat berkomunikasi dan bersosialisasi dengan baik dengan orang-orang luar negeri ketika belajar hingga berkarir di daerah tersebut. Sehingga, kecil kemungkinan bangsa ini terbodohi oleh para perusak dalam skala internasional, sebagaimana pepatah dikatakan dalam pepatah arab; man ‘arofa lughota qoumin, fa aamana min makrihim (barangsiapa menguasai bahasa suatu kaum, maka amanlah dia dari kejahatannya).
  3. Pandai hukum, bapak Prabawo itu orang yang mengerti hukum, beliau juga mengerti alur hukum serta bagaimana hukum itu harus bergerak, demikian pernyataan bapak Mahfud MD yang merupakan tokoh sekaligus pakarhukum terkemuka di negeri ini. Semua tahu bahwa bapak Mahfud MD dikenal dengan orang yang komplit pengalaman. Mulai dari legislatif, yudikatif dan eksekutif sekalipun. Dimana beliau tidak sekedar melaksanakan undang-undang, namun bapak Mahfud MD juga merumuskan, membuat undang-undang itu sendiri hingga mempertahankan pelaksanaan undang-undang.
  4. Pandai dalam memimpin, sisi ini dapat kita lihat bagaimana beliau membesarkan nama partai gerindra. Padahal kalau kita lihat, gerindra masih tidak seberapa usianya dibandingkan dengan partai senior lainnya. Namun kenyataan politik hari ini telah membuktikan bahwa beliau memang orang yang telah sukses dalam memimpin.
  5. Pandai berbisnis, adalah suatu hal yang pantas dibanggakan ketika seorang yang pemberani memiliki kematangan dalam kemampuan ini. Karena dengan demikian segala sesuatu yang terdapat di negeri ini akan memiliki nilai jual lebih tinggi di pasar dunia. Hal ini tentu akan mengangkat martabat bangsa, karena hal ini dikendalikan oleh orang yang tegas dan pemberani. Apalagi bapak Prabowo Subianto dikenal sebagai orang yang memiliki rasa nasionalisme tinggi, tentu tidak akan membiarkan negeri kita terus-menerus dicampakkan serta dipandang sebelah mata karena nilai dari potensi negeri yang hanya begitu saja adanya.

Menjadi pelengkap pribadi pak Prabowo adalah dengan adanya pribadi pak Hatta yang selama ini telah beberapa kali menjabat sebagai menteri pada beberapa kabinet, tentu sudah sangat memahami persoalan-persoalan yang begitu pelik dirasakan oleh negeri kita tercinta ini.

Sebagai pasangan ideal, pak Hatta tidak ketinggalan dari pak Prabowo. Sebelum terjun ke dunia politik, beliau juga merupakan seorang pengusaha sukses sebelum beliau terjuk ke dunia politik. Namun semua perusahaannya dijual setelah terjun ke dunia politik. Nah, disini sudah mulai ada titik temu antara pak Prabowo dengan pak Hatta, beliau satu jiwa yakni sama-sama jiwa pengusaha. Dimana hal ini menjadi nilai plus bagi beliau berdua karena akan mampu mengangkat nilai dari segala sesuatu terkait bangsa ini di mata dunia.

Selanjutnya, pak Hatta juga termasuk orang yang pandai memposisikan dirinya sesuai dengan peran dan tanggung jawab yang sedang dipegang teguh untuk ditunaikan. Kita ketahui itu ketika beliau menjabat sebagai menteri, tidak pernah beliau berbicara tentang partai, beliau selalu menempatkan posisinya pada konteks dan waktu yang tepat. Ketika bekerja sebagai menteri, beliau berbicara mengenai bidang tugasnya sebagai menteri. Dan jika beliau ke daerah, terutama pada hari Sabtu dan Minggu, yang hari itu memang disediakan untuk partai, beliau berbicara dan bekerja sebagai fungsionaris partai.

Ketiga; visioner. Bagi saya, visi serta misi yang jelas itu penting. Sebab, dengan demikian kita sebagai rakyat bisa ikut serta mengiringi langkah beliau ketika telah terpilih dan menerima amanah tertinggi di negeri ini. Saya menyadari bahwa beliau bukan nabi, bahkan malaikat. Karena itulah kita perlu mengiringinya pada setiap langkah kepemimpinannya. Minimal kita bisa memberikan dukungan moral dan mengikuti semua kebijakan baiknya, serta memberikan aspirasi yang konstruktif bila kita merasa ada yang tidak sesuai dengan apa yang telah disampaikan pada visi beliau di muka.

Sebagaimana yang telah sering disampaikan pak Prabowo, beliau tidak mungkin mampu menangani segala macam persoalan dinegeri ini. Beliau butuh bantuan dan kerja sama dari putra putri terbaik Indonesia. Beliau butuh jajaran kabinet terbaik, menteri terbaik, dewan terbaik, gubernur terbaik, wali kota terbaik, bupati, camat, lurah hingga ketua RT yang sama-sama membantu membangun bangsa ini menjadi bangsa yang lebih baik, bermartabat dan berdikari, aman dan sejahtera.

Keempat; kombinasi yang khas. Kebersamaan dua sosok (bapak Probowo Subianto bersama bapak Hatta Rajasa) ini merupakan kombinasi yang khas dan pantas dibanggakan. Betapa tidak, keduanya sama-sama memiliki karakter kuat untuk menjadi pemimpin di negeri ini. Bapak Prabowo yang memiliki beground tentara, yang notabene pada pasukan khusus menjadi great dan nilai paten untuk mendapat kepercayaan dari semua rakyat tanah air, pada pribadi beliau terpancar kewibawaan serta kharisma yang kian dirindukan. Lain halnya dengan sang patner, bapak Hatta Rajasa yang sebagai politisi dan berkali-kali mengemban amanah sebagai menteri di berbagai kabinet, dapat diasumsikan bahwa beliau orang yang berkompeten, jujur serta amanah. Dan uniknya disini, jabatan menteri yang beliau terima bukanlah bidang yang linier dengan disiplin keilmuan ketika beliau belajar di perkuliahan. Banyak orang tidak menduga beliau menjadi Menteri Perhubungan Kabinet Indonesia Bersatu. Sama seperti saat beliau dipercaya menjabat Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Kabinet Gotong-Royong. Hal itu terjadi karena beliau yang merupakan lulusan perminyakan Institut Teknologi Bandung (ITB) ini, diprediksi oleh banyak orang beliau lebih pas menjabat Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral. Akan tetapi, dengan kemampuan beliau yang manajerial, jabatan apa pun dapat diemban dengan baik. Terbukti, ketika beliau menjabat Menristek, beliau berhasil mengangkat nama bangsa, ketika terpilih menjadi Presiden Ke-46 Konfrensi IAEA (The International Atomic Energy Agency) dengan pemilihan (voting).

Dari sekian hal yang telah dipapatkan diatas, dapat menjadi suatu dasar pemikiran untuk menetapkan pilihan secara tepat dan mantap, mengingat hari ini Indonesia memiliki persoalan yang sedemikian kompleks dari berbagai bidang . Dan saya yakin serta percaya, insya’Allah bapak Prabowo Subianti bersama bapak Hatta Rajasa akan diperkenankan Allah mampu menyelesaiakan permasalahan demi permasalahan yang terjadi di negeri kita tercinta ini. Hal ini tentu dengan dukungan dan bantuan kita semua selaku putra dan putri (terbaik) Indonesia.

Demikianlah sekilas yang dapat saya sampaikan mengenai sosok pemimpin pilihan kita untuk masa depan dalam catatan sederhana ini. Dengan segenap harapan sederhana dari saya beserta ribuan bahkan berjuta-juta putra-putri (terbaik) Indonesia untuk bapak Prabowo Subianto dan bapak Hatta Rajasa, berpijaklah selalu dalam kebenaran, sebab hakikat dari permasalahan di negeri ini adalah karena terlalu banyaknya penyimpangan dan kesalahan yang terjadi. Maka dari itu, harapan sederhana dari kami sebagai putra dan putri (terbaik) Indonesia, berpijaklah selalu dalam kebenaran, kebenaran memberi teladan, kebenaran menegakkan hukum serta kebenaran dalam mengeluarkan dan memutuskan suatu kebijakan.

Sebagai pendukung sejati, disini saya hanya memaparkan beberapa hal alasan mengapa pasangan nomor satu lebih pantas dipilih, dengan tanpa membeberkan alasan mengapa pasangan nomor dua tidak lebih pantas dipilih. Sebab yang saya pahami dari substansi ‘mendukung’ itu adalah mengorbitkan nilai-nilai positif dari suatu hal yang kita dukung atau yang kita setujui tengan tanpa mengumbar aib atau menciderai elektabilitas dari suatu yang tidak kita dukung dan tidak kita setujui. Sehingga terciptalah suatu kompetisi yang sehat dan mencerdaskan.

Salam Indonesia BANGKIT!!

#PrabowoHatta #SelamatkanIndonesia #IndonesiaSatu

27 thoughts on “Aspirasi Prabowo Hatta; harapan sederhana putra-putri (terbaik) Indonesia

    • Wah, alhamdulillah 🙂
      Terimakasih mbak masih diingat. Maaf juga baru bisa OL, dua minggu jauh dari peradaban.
      Pengabdian Masyarakat 😀

      Langsung ke TKP –>

      Suka

Terimakasih jejak ukhuwahnya, kawan :)